
Bab ini akan membahas tentang apa dan untuk apa itu database, bagaimana mem-bangun suatu database, dan perangkat lunak yang digunakan untuk membangun dan memanipulasi database. Yang lebih diutamakan adalah memanipulasi database dengan bahasa database yang sering disebut dengan SQL yaitu singkatan dari Structured Query Language. SQL ini kemudian dipergunakan di Delphi untuk pemrograman database.
5.1 Apa itu Database
Database adalah kumpulan data pada suatu file yang dapat disimpan dan dibuka kembali, dengan jumlah data yang bisa ditambah atau dikurangi, serta dapat juga dilakukan proses pengeditan. Kumpulan data bisa berupa sebuah kelompok data sederhana, dapat juga berupa beberapa kelompok data yang saling berhubungan.
Sebagai contoh, misalnya ada transaksi penjualan maka akan dicatat tanggal penjualan, barang yang terjual beserta jumlahnya, dan pelanggan yang membelinya beserta pegawai yang menjualnya. Bila pencatatan ini dilakukan didalam komputer berarti data penjualan tersebut dicatat atau disimpan didalam suatu database. Keuntungannya menggunakan database adalah manipulasinya lebih mudah dan cepat khususnya pada waktu yang akan datang, dapat diakses semua orang yang berhak, manipulasi dapat dilakukan jarak jauh.
5.2 Perangakat Lunak Database
Untuk membangun dan memanipulasi suatu database didalam komputer diperlukan suatu perangkat lunak. Perangakat lunak untuk database disebut dengan Database Management System (DBMS) atau sering disebut Sistem Database saja. Sistem database yang dikenal adalah Microsoft Access, SQL Server, Oracle, MySQL, Informix, InterBase, FoxPro, Paradox, dBase, DB2, dll. Ada dua jenis sistem database yaitu single user dan multiuser. Sistem database multiuser sering disebut dengan berbasis server seperti SQL Server, Oracle, MySQL, Informix, InterBase, dll. Prinsip sistem database berbasis server bahwa data-data suatu instansi atau perusahaan semuanya disimpan dalam satu server, tetapi bisa diakses dari mana saja dan bisa dimanipulasi oleh siapa saja bagi yang berhak.
5.3 Membangun Database dengan Database Desktop
Database desktop adalah suatu tool yang disediakan oleh Delphi untuk membangun dan memanipulasi suatu database. Tool ini dapat digunakan untuk database Paradox, DB2, dBase, dan Microsoft Access.
5.3.1 Mengaktifkan Database Desktop
Cara 1 :
Klik tombol Start pada windows. Lalu pilih Programs à Borland Delphi 7. Kemudian, pilih Database Destop sebagaimana terlihat pada gambar dibawah ini.
Cara 2 :
Dari menu utama Delphi pilih Tools dan klik Database Desktop sebagaimana terlihat pada gambar dibawah ini.
Gambar 5.2 : Dialog mengatifkan Database Desktop dari menu Delphi
Setelah Database Desktop diaktifkan tampilannya sbb.
Mengatur Direktori Kerja
Setelah direktori diatas Anda buat, Anda perlu mengatur direktori kerja. Dengan mela-kukan pengaturan ini, secara otomatis database Desktop akan mengarah ke direktori tersebut bila Anda mengoperasikan suatu tabel. Adapun cara pengaturan selengkapnya adalah sebagai berikut :
- Aktifkan database desktop.
- Pilih File – Working Direktori …, Langkah ini menampilkan kotak dialog Set Working Directory.
- Klik tombol Browse …, pilih direktori C:\Petron\Database, sehingga isi kotak teks Working Directory seperti gambar dibawah ini.
- Klik tombol OK untuk menutup kotak dialog di atas.
5.3.3 Membuat Alias Direktori Kerja
Alias sangat bermanfaat didalam menentukan direktori database yang akan digunakan oleh program. Ada dua alasan mengapa alias diperlukan.
- Dengan menggunakan alias Anda bisa menghemat penulisan daripada kalau Anda menggunakan nama path direktori database. Misalnya, nama alias ddPjual dapat digunakan untuk menyingkat nama path seperti C:\Petron\Database. Keuntungan ini akan terasa kalau nama path sangat panjang.
- Sewaktu-waktu Anda bisa mengubah nama path dari direktori kerja dan tidak perlu mengubah pada semua program yang merefrensinya. Yang perlu Anda lakukan hanyalah mengubah hubungan alias dan nama path.
Cara membuat alias seperti dibawah ini :
- Dari database desktop, pilih menu Tools à Alias Manager …, Anda akan melihat tampilan seperti dibawah ini:
2. Klik tombol New, Maka akan tampil sebagai berikut :
- Ketikkan ddPjual pada kotak teks Database Alias.
- Pilih STANDARD pada kotak combo Driver type.
- Ketikkan C:\Petron\Database pada kotak teks Path.
- Klok tombol OK. Langkah ini akan membuat Database Desktop menampilkan kotak dialog seperti berikut ini :
Pilih Yes ketika muncul kotak dialog seperti diatas.
Bila dipilih Tipe Driver STANDARD maka Anda bekerja dengan database Paradox atau tabel dBase.
5.3.4 Membuat Tabel dengan Database Desktop
Sebelum Anda membuat tabel, Anda harus menentukan terlebih dahulu struktur tabel. Struktur tabel menjelaskan jenis data untuk setiap field dan ukuran data yang bisa ditampung. Selain itu, didalam struktur tersebut Anda perlu menentukan kunci primer yang digunakan.
Berikut adalah struktur tabel yang akan Anda defenisikan saat menciptakan tabel.
Penjelasan Tipe :
Ø Tipe S (short) menyatakan tipe nilai bulat. Bilangan yang dapat ditampung pada field bertipe ini adalah antara -32768 s/d 32767.
Ø Tipe A (Alphanumeric) menyatakan tipe yang dapat mencakup deretan sebarang karakter (kumpulan angka ataupun huruf dapat dimasukkan pada field yang bertipe Alphanumeric). Panjang pada tipe Alphanumeric menyatakan jumlah karakter terbanyak yang dapat ditampung.
Ø Tipe D (Date) menyatakan tipe tanggal. Berguna untuk menyimpan data tanggal.
Ø Tipe L (Logical) menyatakan tipe logika yang kemungkinan nilainya hanya berupa True (benar) atau False (salah).
Setelah struktur tabel dibuat, selanjutnya Anda mengisi data-datanya. Adapun data yang perlu Anda masukkan ke dalam tabel adalah sebagai berikut :
Untuk membuat tabel, lakukan langkah-langkah sebagai berikut ini :
- Pada Database Desktop, pilih menu File à New à Table …, langkah ini menampilkan kotak dialog Create Table.
2. Klik tombol Ok, karena yang akan digunakan adalah Paradox 7. Selanjutnya, akan muncul tampilan sebagai berikut :
3. Ketikkan KODE pada Filed Name, kemudian tekan tombol Tab.
4. Ketikkan S pada Type. Kemudian tekan tombol tab.
5. Klik ganda pada kolom key sehingga muncul tanda *.
6. Tekan tombol tab, dan selanjutnya lengkapilah struktur tabel sebagaimana terlihat pada Tabel
5.1. Setelah Anda melakukan langkah diatas, tampilan struktur tabel menjadi seperti dibawah ini :
7. Klik tombol Save As …., Langkah ini menampilkan kotak dialog Save Table As.
8. Isilah Pegawai pada kolom File name, sehingga tampilan seperti berikut ini.
9. Pilih Alias ddPjual, sehingga tampilan seperti berikut ini.
10. Klik tombol Save.
Membuka Tabel
Setelah Anda membuat tabel Pegawai, Anda dapat segera memasukkan data. Langkah yang perlu Anda lakukan terlebih dahulu adalah membuka tabel tersebut. Caranya sebagai berikut :
- Pilih menu File à Open à Table …, langkah ini menampilkan seperti berikut ini :
2.Pilih tabel PEGAWAI, lalu klik tombol Open. Langkah ini menampilkan sbb.
Mengisi Data ke Tabel
Untuk mengisi data ke tabel pegawai lakukan langkah-langkah berikut ini :
1. Pilih Menu Table à Edit Data (atau tekan tombol F9).
2. Ketik 1 pada kolom KODE dan tekan tombol Tab.
3. Ketikkan Wanra Tarigan pada kolom NAMA dan tekan tombol Tab.
4. Ketikkan 10/12/1971 pada kolom TGL_LAHIR dan tekan tombol Tab.
5. Ketikkan T pada kolom JENKEL (Jenis Kelamin) dan tekan tombol Tab (dengan sendirinya T akan berubah menjadi True).
6. Ketikkan T pada kolom STATUS dan tekan tombol Tab.
7. Selanjutnya, masukkan 5 record berikutnya sesuai dengan tabel 5.2.
8. Apabila semua data telah di input maka hasilnya seperti di bawah ini.
9. Tutuplah tabel dengan memilih File à Close.
Menambah Data ke Tabel
Untuk menambah data ke tabel Pegawai buka terlebih dahulu tabel Pegawai dengan menu File à Open à Table, Lalu pilih nama tabel Pegawai, Kemudian klik Open. Untuk menambah record baru, pilih menu Table à Edit Data, lalu untuk menambahkan sebuah record baru, pilih menu Record à Insert. Dengan menu Table à Edit Data kita bisa mengedit data dan menambah record baru.
Setelah Anda pilih menu Record à Insert maka ditampilkan seperti dibawah ini :
Ketika Anda menekan tombol Tab setelah memasukkan T pada STATUS, maka akan muncul pesan di bagian bawah berupa Key violation. Pesan ini memberitahukan kepada Anda bahwa kunci tidak unik lagi (ada yang kembar) dan database Desktop Menolak untuk menyimpannya. Untuk lebih jelasnya, coba Anda praktekkan. Setelah Anda praktekkan, sekarang coba Anda ganti nilai 6 pada KODE menjadi 7. Lalu klik pada sebarang record yang lain, maka data akan terurut dan tersimpan ke tabel. Data pada database desktop akan terurut menurut kunci.
Semoga Tutorial ini membantu kalian menjadi PROGRAMMER ya.. hehe :D
Create : Abednego,S.T
Tidak ada komentar:
Posting Komentar